Vibe Coding: Cara Bikin Website Keren Modal "Curhat" ke AI, Tanpa Sentuh Kode Rumit! Pernahkah Anda membayangkan memiliki website sendiri untuk bisnis, atau bahkan sebuah aplikasi canggih yang bisa mengedit foto, tapi langsung mundur teratur begitu mendengar kata "coding"? Bayangan layar hitam penuh tulisan berwarna-warni yang rumit seringkali membuat nyali kita ciut. Kita sering berpikir bahwa membuat aplikasi adalah wilayah eksklusif para lulusan IT atau programmer jenius. Namun, zaman sudah berubah drastis. Selamat datang di era Vibe Coding . Baru-baru ini, dalam sebuah sesi sharing yang inspiratif, Coach Isparmo memperkenalkan sebuah konsep revolusioner yang disebut Vibe Coding. Intinya sederhana: Anda tidak perlu mengerti bahasa komputer seperti HTML, CSS, atau JavaScript . Anda hanya perlu menggunakan "bahasa manusia". Ya, bahasa yang Anda gunakan sehari-hari untuk ngobrol. Dengan bantuan kecerdasan buatan (AI), impian membuat website profesiona...
Pendahuluan: Selamat Tinggal Copilot, Selamat Datang Era Baru Rekan Kerja AI Selama beberapa tahun terakhir, para pengembang telah terbiasa dengan asisten AI yang berfungsi layaknya "copilot". Namun, kita kini berada di ambang disrupsi fundamental yang belum pernah terjadi sejak transisi dari command-line interface ke Graphical User Interface ( GUI ). Ini bukan sekadar pembaruan inkremental; ini adalah pergeseran paradigma total. Kita memasuki era " Agentic Coding ," di mana AI bertransisi dari asisten pasif menjadi kolaborator proaktif yang dapat merencanakan, mengeksekusi, dan bahkan memverifikasi tugas-tugas kompleks secara mandiri. Lanskap pengembangan perangkat lunak akan didisrupsi secara fundamental, dan di pusat perubahan ini berdiri Google Antigravity . Artikel ini akan mengungkap beberapa aspek paling mengejutkan dan berdampak dari teknologi baru yang mendefinisikan ulang apa artinya menjadi seorang pengembang. 1. Peran Anda Bergeser: Dari 'Penulis...